Perkebunan Hidroponik DIY

Scopri le numerose idee piantagioni idroponiche qui

Berkebun hidroponik berkebun dengan solusi kaya mineral dan bukan tanah! Ini berkebun tanpa tanah, dan ini berguna untuk menanam tanaman di luar habitat asli mereka, di dalam rumah, halaman belakang, di daerah di mana Anda tidak memiliki halaman, dan banyak lagi! Membangun sistem hidroponik Anda sendiri cukup mudah dilakukan. Dan tidak hanya Anda bisa membangun banyak sistem sendiri karena kurang membeli yang diproduksi secara komersial, tapi juga sangat bermanfaat untuk membangun lansekap taman sendiri juga.

Hidroponik adalah cara bercocok tanam dengan menggunakan media tanam selain tanah. Dengan teknik ini Anda masih bisa menanam tanaman meskipun tidak memiliki lahan tanah yang luas. Biasanya media tanam yang sering digunakan dalam membuat tanaman hidroponik adalah cocopeat, pasir kerikil rockwool, untuk media tanam hidroponik yang lain baca 6 jenis media tanam hidroponik.

Membuat tanaman dengan cara hidroponik bisa Anda jadikan sebagai aktifitas selingan dalam mengisi waktu luang. Dengan kesibukan ini akan membuat Anda lebih rileks, sejenak melepaskan diri dari rutinitas yang membosankan. Untuk membuat tanaman hidroponik hanya diperlukan beberapa bahan yang bisa di dapatkan di toko peralatan atau dengan memanfaatkan barang bekas berupa botol plastik, gelas plastik, jerigen, dan masih banyak bahan lainnya.

Jenis tanaman sayur yang bisa ditanam dengan cara hidroponik juga beraga, mulai dari kangkung, bayam, sawi, seledri, kemangi dan berbagai jenis tanaman lain. Selain itu tanaman sayur ini bisa sekaligus dijadikan tanaman hias di sekitar rumah. Dengan begitu, selain bermafaat untu dikonsumsi sayuran hidroponik bisa dijadikan salah satu alternatif pengganti tanaman hias. Lalu bagaimana cara membuat tanaman hidroponik?

Untuk media tanam yang digunakan, Anda bisa memilih salah satu media tanam yang disebutkan di atas. Pastikan media tanam yang Anda gunakan mempunyai poros sehingga air dan nutrisi yang diberikan bisa diserap dengan optimal dan bisa menopang pertumbuhan tanaman dengan baik. Selain itu penggunaan nutrisi hidroponik juga harus diperhatikan, karena inilah yang menjadi sumber makanan bagi tanaman yang dibididayakan.

Tahapan Cara menanam hidroponik

Sebelum di tanam menggunakan media hidropnik, sebaiknya bibit disemaikan terlebih dahulu dengan menggunakan tray atau wadah semai. Media semai yang satu ini sangat praktis untuk digunakan, selain memiliki daya serap air yang tinggi, rockwall juga sudah steril dari kuman dan penyakit. Setelah benih sudah tumbuh dan cukup umur, barulah dipindahkan ke media tanam hidroponik.

2. Menyiapkan Media Tanam Hidroponik

Banyak sekali jenis media tanam yang bisa Anda gunakan untuk tanaman hidroponik. Buatlah campuran dari sekam bakar dan pasir kerikil, atau campuran rockwool dan pasir kerikil. Tempatkan media tanam yang telah dibuat pada wadah yang akan digunakan untuk menanam. Bisa menggunakan botol bekas, pipa paralon atau media lain yang tersedia di sekitar tempat tingga Anda.

3. Pemberian Nutrisi Hidroponik

Pemberian nutrisi pada tanaman hidroponik sangatlah penting. Seperti yang sudah diketahu bahwa cara menanam hidroponik tanpa menggunakan tanah, sehingga cadangan makanan untuk tanaman sangat terbatas. Oleh karena itu Anda harus memberikan nutrisi hidroponik sesuai dengan kebutuhan tanaman. Nutrisi yang diberikan biasanya berupa nutrisi cair, sehingga mudah diserap oleh tanaman.

4. Perawatan Tanaman Hidroponik

Cara merawat tanaman hidroponik tidak berbeda jauh dengan cara merawat tanaman biasa. Yang perlu Anda lakukan adalah melakukan penyiraman setiap pagi atau sore hari, membersikan gulma yang menggangu tanaman serta memberikan pupuk secara berkala.

Semoga aplikasi Perkebunan Hidroponik DIY ini bisa membantu Anda dalam mempelajari tanaman hidroponik. Jangan lupa prkatek di rumah masing-masing ya. Mari hijaukan tempat tinggal kita dengan tanaman hidroponik.